Skip to main content
Berita Kegiatan

Kegiatan Deteksi Dini Melalui Tes Urin kepada Karyawan PT. Masaji Kargosentra Tama

Dibaca: 13 Oleh 04 Jul 2019Desember 22nd, 2020Tidak ada komentar
Badan Narkotika Nasional
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

Dewasa ini bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba secara nasional sudah sangat memprihatinkan. Diperlukan antisipasi dengan kebijakan dan strategi pemberantasan yang efektif melalui berbagai dimensi agar bangsa ini tidak kehilangan generasi yang sehat. Berkembangnya kasus kejahatan narkoba akan menjadi hambatan serius terhadap pembangunan peradaban bangsa. Hal ini lebih mengkhawatirkan apabila mengingat, bahwa sebagian besar yang terlibat dalam masalah tersebut adalah remaja dan pemuda.

Menghadapi bahaya narkoba maka mutlak membutuhkan strategi yang efektif dengan sasaran pemberdayaan masyarakat. Memerlukan langkah strategis dengan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk berperan serta aktif. Melakukan kaderisasi sukarelawan masyarakat guna dijadikan sasaran sebagai people power against drugs dalam pemberantasan narkoba. Dibutuhkan komponen bangsa yang berkomitmen kuat dan konsisten.

Dalam rangka mengakselerasi tugas pokok dan fungsi organisasi BNN, BNNP dan BNNK, sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009, perlu diupayakan langkah-langkah implementasi yang sesuai pasal 108 tentang pemberdayaan masyarakat baik instansi pemerintah, swasta, pendidikan maupun komponen masyarakat. Dimana hal ini bermuara pada partisipasi aktif secara langsung dalam upaya P4GN. Semua instansi terkait dapat melakukan upaya pencegahan secara mandiri dengan memberikan pemahaman bahaya narkoba melalui sosialisasi maupun tes urine yang bisa menjadi langkah preventif penyalahgunaan narkoba di lingkungan kita. Setiap instansi baik pemerintah maupun swasta, komponen masyarakat dan pendidikan dapat menjalankan program Pencegahan dan Pemberantasan penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dengan aktif dilingkungannya masing-masing.

Urin adalah salah satu hasil dari sisa metabolisme atau sampah yang harus keluar dari tubuh. Urin juga mengatur jumlah cairan dalam tubuh. Zat yang keluar bersama urin memang harus keluar dari tubuh atau bisa menjadi sumber penyakit untuk tubuh. Bahkan semua zat yang harus dikeluarkan dari tubuh bersama urin mengandung racun, obat, zat dari makanan serta minuman. Jadi pemeriksaan urin dilakukan untuk mengetahui kelainan atau kondisi pada sistem kemih. Selain itu, tes urin juga diperlukan untuk mengetahui berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh gangguan metabolisme.

Penilaian yang dilakukan untuk mengetahui tingkat standar urin adalah dengan melihat warna, bau dan jumlah urin yang dikeluarkan. Urin yang berwarna lebih gelap biasanya menunjukkan bahwa Anda kurang memiliki jumlah cairan yang cukup tubuh tubuh. Urin yang berwarna terlalu pekat akan menunjukkan bahwa ada indikasi penyakit pada sistem kemih, sementara jika urin bercampur dengan darah maka bisa ada indikasi penyakit yang lebih berat.

Ada berbagai alasan mengapa seseorang harus melakukan tes urin. Biasanya tes urin diperlukan atas rujukan dari dokter atau rumah sakit. Bahkan beberapa lembaga khusus juga selalu menyertakan tes urin sebagai syarat dari tes kesehatan. Jadi ada berbagai fungsi yang bisa didapatkan dari tes urin.

Tes urin juga sering diperlukan untuk mengetahui kandungan alkohol dan jenis narkoba dalam urin. Tes ini menjadi metode yang paling mudah untuk dilakukan dalam mengetahui zat atau bahan terlarang dalam urin. Hasil tes yang digunakan untuk mengetahui kandungan ganja dalam tubuh bisa didapatkan setelah satu minggu dari pengujian. Sementara beberapa jenis obat-obatan lain yang lebih tajam seperti heroin, kokain, ekstasi bisa muncul selama beberapa hari saja. Tes strip juga dilakukan untuk mengetahui kadar alkohol dalam tubuh. Atlit atau profesional dalam bidang olahraga biasanya memerlukan tes ini untuk mengetahui kandungan zat khusus atau obat pemicu kekuatan seperti obat yang mengandung zat dopping.

 

Deteksi dini penyalahgunaan narkoba melalui tes urine di PT Masaji Kargosentral Tama.

Kamis 4 Juli 2019 BNN Kota jakarta Utara bekerja sama dengan PT Masaji Kargosentral Tama melakukan pemeriksaan urine guna deteksi dini penyalahgunaan narkoba di lingkungan kerja PT Masaji Kargosentral Tama.

Kegiatan diawali dengan sosialisasi informasi P4GN dengan narasumber Kasi P2M BNN Kota Jakarta Utara Fika Dewi Rahmawati, S.Psi.

Sebanyak 38 pegawai PT Masaji Kargosentral Tama diperiksa.hasil yang didapatkan adalah terdapat 1 pegawai yang positif menyalahgunakan narkoba. Selanjutnya dilakukan proses assesment oleh petugas BNN Kota jakarta Utara.

#stopnarkoba

#bnnkotajakartautara

#humasbnnkotajakartautara

Humas BNN Kota Jakarta Utara

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel