
Komitmen Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Jakarta Utara dalam mendukung pemulihan mantan pengguna narkoba kembali ditunjukkan melalui audiensi strategis ke Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Utara, dalam rangka kolaborasi kegiatan untuk memberdayakan mantan penyalahguna narkoba agar dapat pulih produktif.
Kepala BNN Kota Jakarta Utara, Kombes Pol. Irwan Andy Purnamawan, S.I.K., bersama Ketua Tim Pencegahan, Fika Dewi Rahmawati, S.Psi., M.Si., serta Penyuluh Narkoba Ahli Muda, RB. Indira Maharani, S.H., bertemu langsung dengan Kepala PPKD Jakarta Utara, Faradisa Saforda Basuni, S.STP., M.Tr.I.P., didampingi Bagian Tata Usaha, Suci Rahayu, S.Sos., Pengantar Kerja Ahli Pertama, Verdi Jonathan Pangaribuan, S.H., dan Moh. Yasin, selaku Pengurus Barang Pembantu.
Dalam pertemuan ini, kedua pihak membahas pentingnya pelatihan kerja yang sesuai bidang dan potensi mantan pengguna narkoba untuk membantu mereka kembali produktif di tengah masyarakat. Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk membekali keterampilan, tetapi juga menjadi upaya strategis untuk mengubah stigma negatif masyarakat terhadap mantan pengguna narkoba.
“Kami ingin memberikan mereka kesempatan kedua dan merubah stigma masyarakat, Pelatihan ini akan membantu mereka membangun kembali kehidupan yang lebih baik dan menjadi bagian yang positif di masyarakat,” ujar Kombes Pol. Irwan Andy Purnamawan.
Kepala PPKD Jakarta Utara, Ibu Faradisa Saforda Basuni menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan kesiapan PPKD untuk memberikan pelatihan yang relevan. “Kami akan berkolaborasi penuh dengan BNN Jakarta Utara untuk mendukung pemulihan dan pemberdayaan mantan pengguna narkoba. Mereka berhak mendapatkan peluang yang sama untuk masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Selain program pelatihan, audiensi ini juga membahas pentingnya edukasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di lingkungan pelatihan kerja. Langkah ini akan diintegrasikan dengan pelaksanaan deteksi dini narkotika untuk menciptakan lingkungan pelatihan yang sehat dan bebas narkoba.
Kolaborasi ini menjadi langkah nyata untuk mendukung visi Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba) sekaligus menciptakan masyarakat yang inklusif, produktif, dan penuh harapan.